"Tong
ngadengekeun wae musik sia teh,matak heuras hate" ujar seorang teman. Yak
,tidak salah memang apa yang dia katakan. Terserah anda menanggapinya,
mendengarkan musik sah-sah saja selama "tidak berlebihan". Jangan
sampai menghiraukan kumandang adzan karena sedang santai mendengarkan
musik,jangan sampai mencelakakan orang lain karena terlalu asik mendangarkan
musik saat berkendara,jangan sampai mengabaikan panggilan orang tua yang tidak
terdengar karena suara musik.
Mendengarkan
nyanyian, alat musik dan alat permainan dapat mengeraskan hati. Berkata
Abdullah bin Mas’ud mengenai masalah ini:
الغناء ينبت النفاق في القلب ، كما ينبت الماء الزرع
“Nyanyian
menumbuhkan kemunafikan dalam hati sebagaimana air menumbuhkan
tumbuh-tumbuhan."
Saya
sendiri tidak bisa memainkan instrumen musik apapun,apapun! sehingga maklum
saya sedikit buta dengan genre "jeung sajabana".
Namun
disini saya akan berbagi beberapa lagu yang cukup sering saya dengarkan.
Indonesia?Tentu saja lagu Indonesia, tapi mungkin beberapa tidak terlalu
familiar,karena penyanyinya bukan yang suka wara - wiri di acara musik pagi
yang . . .#ah sudahlah.
Berikut
daftarnya :
Penyanyi
|
Judul lagu
|
The
Milo
|
Romantic
purple
|
Payung
teduh
|
Untuk
perempuan
Yang
sedang dalam pelukan
|
Payung
teduh
|
Menuju
senja
|
Efek
rumah kaca
|
Jatuh
cinta itu biasa saja
|
Sore
|
Pergi
tanpa pesan
|
Sore
|
Mata
berdebu
|
Sore
|
No
fruits for today
|
Pure
saturday
|
Kosong
|
Pure
saturday
|
Di
bangku taman
|
Naif
|
Lagu
fajar
|
Sekali
lagi, Jangan berlebihan mendengarkan musik!!
0 komentar:
Posting Komentar